Depok, 7 Oktober 2025 – Institut Agama Islam SEBI (IAI SEBI) menerima kunjungan Tim Asesor Surveilen Akreditasi dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) dalam rangka perubahan bentuk Sekolah Tinggi Ekonomi Islam (STEI) SEBI menjadi Institut Agama Islam (IAI) SEBI. Kegiatan surveilen ini berlangsung selama tiga hari, 7–9 Oktober 2025, di Kampus IAI SEBI, Depok, Jawa Barat.

Pihak BAN-PT yang hadir dalam agenda ini yaitu Prof. Dr. Slamet Wahyudi, S.T., M.T. (Anggota Dewan Eksekutif BAN-PT) dan Dwi Sakti Nugroho selaku staf BAN-PT, serta didampingi oleh dua asesor yaitu Prof. Dr. H. Ramdani Wahyu Sururie, M.Ag., M.Si. dari UIN Sunan Gunung Djati Bandung, dan Dr. H. Akhmad Faozan, Lc., M.Ag. dari UIN Profesor Kiai Haji Saifuddin Zuhri Purwokerto.

Dari pihak Institut SEBI yang hadir dalam agenda ini yaitu Sigit Pramono, Ph.D., CA., CPA selaku Rektor IAI SEBI, Sri Mulyati, S.E., Ak., CA., M.Ak selaku Wakil Rektor II Bidang Keuangan dan Administrasi, Fahmi Syahbudin, S.E.I., M.M selaku Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB), Dr. Endang Ahmad Yani, S.E., M.M selaku Wakil Rektor IV Bidang Penelitian, Pengembangan dan Kerjasama, Dr. Azis Budi Setiawan, S.E.I., M.M selaku Direktur Pascasarjana serta para Ketua Prodi dan juga jajaran staf lainnya.

Dalam sambutannya, Rektor IAI SEBI, Dr. Sigit Pramono, Ph.D., CA., CPA., menyampaikan rasa syukur dan optimisme atas momentum penting ini.

“Tentunya perubahan bentuk dari STEI SEBI menjadi IAI SEBI bukan hanya perubahan nama, tetapi juga peningkatan kapasitas kelembagaan untuk memperluas kontribusi kami dalam  pengembangan ekonomi dan keuangan syariah di Indonesia, Oleh karena itu, kami juga mohon arahan dan bimbingannya dari para Asesor”

Sementara itu, Prof. Dr. Slamet Wahyudi, S.T., M.T., mewakili BAN-PT, dalam sambutannya menyampaikan maksud dan tujuan surveilen ini dilaksanakan.

“Tujuan surveilen ini dilakukan adalah untuk silaturahmi dan juga melakukan pengecekan data, agar data yang sudah disubmit sudah benar dan clear.”

Selanjutnya yaitu penyampaian informasi terkait profil IAI SEBI dan rencana strategi IAI SEBI tahun 2022-2026 oleh Dr. Azis Budi Setiawan, S.E.I., M.M selaku Direktur Pascasarjana IAI SEBI

Kemudian agenda dilanjutkan dengan pemaparan hasil temuan surveilen dari Prof. Dr. H. Ramdani Wahyu Sururie, M.Ag., M.Si. dan Dr. H. Akhmad Faozan, Lc., M.Ag. selaku asesor dalam kegiatan ini. Prof. Ramdani menyampaikan beberapa saran dan masukan kepada Institut SEBI terkait visi misi yang telah ditetapkan, rencana strategis dan juga roadmap yang telah disusun. Prof. Ramdani juga menekankan bahwa fungsi Unit Penjamin Mutu Internal bukan hanya sebatas administrasi, tetapi juga harus mendukung aspek strategis. Sedangkan Prof. Akhmad Faozan lebih menyoroti terkait aspek penelitian, pengabdian kepada masyarakat dan sarana prasarana. Selama asesmen berlangsung, tim asesor melakukan peninjauan terhadap berbagai aspek kelembagaan, termasuk kurikulum, sumber daya manusia, fasilitas akademik, serta tata kelola perguruan tinggi.

Setelah pemaparan di atas, agenda dilanjutkan dengan ishoma. Kemudian agenda asesmen dilanjutkan kembali pada pukul 13.00 WIB. Tim teknis dan data Institut SEBI melengkapi berkas-berkas dan juga data yang dibutuhkan oleh asesor.

Pada sesi akhir surveilen akreditasi, Prof. Ramdani menyampaikan pesan

“Perubahan status ini bukan hanya sekedar perubahan nama, tapi harapanya juga didukung dengan mindset bertumbuh, keberhasilan tidak dilihat dari besarnya gedung tapi pengaruh yang diberikan oleh lembaga ini, dasarnya quality insurance, kemudian sistem penjaminan mutu harus lebih diperkuat lagi untuk menambah kepercayaan publik, dan perkuat indentitas lembaga yang membuat institusi ini lebih memiliki arti.”

Kemudian Prof. Akhmad Faozan juga memberikan pesannya pada sesi akhir acara

“Push kembali jabatan fungsional dosen, upayakan dosen yang berada di Lektor agar segera naik ke Lektor Kepala, karena ini sangat berpengaruh untuk mendukung perkembangan institusi jika ingin menjadi Universitas dan juga push lagi terkait penelitian dosen dan juga pengabdian kepada masyarakatnya.”

Prof. Slamet juga memberikan pesan sekaligus menjadi closing statement

“Berdasarkan hasil pengecekan, maka IAI SEBI tetap mendapatkan peringkat akreditasi Baik Sekali. Ke depannya akreditasi akan dilakukan secara automasi, sehingga perlu diperhatikan data yang akan diunggah sebelum tersubmit, agar tidak terjadi kesalahan.”

Agenda surveilen akreditasi diakhiri dengan penandatanganan berkas berita acara dan juga simbolis serah terima berita acara yang dilakukan oleh Prof. Dr. H. Ramdani Wahyu Sururie, M.Ag., M.Si. dan Sigit Pramono, Ph.D., CA., CPA. Kemudian diakhir dengan foto bersama.