Depok, 14 Agustus 2025 — Institut Agama Islam SEBI (Institut SEBI) menggelar Inspiring Talks bertema “Mewujudkan Proses Pendidikan Berlandaskan Adab Islami sebagai Pilar Pembentuk Karakter di Perguruan Tinggi” di Kampus Institut SEBI, Depok, Kamis (14/8). Acara menghadirkan Dr. H. Rusli Effendi, S.Pd.I., SE., M.Si., Tenaga Ahli Kantor Utusan Khusus Presiden RI Bidang Kerja Sama Pengentasan Kemiskinan dan Ketahanan Pangan, sebagai pembicara utama.
Dalam paparannya, Dr. Rusli menegaskan bahwa pendidikan sejati bukan sekadar transfer ilmu, tetapi juga pembentukan karakter berlandaskan adab Islami. Mengutip nasihat Imam Malik bin Anas, ia mengingatkan pentingnya mempelajari adab sebelum ilmu. Ia juga merujuk penelitian Thomas J. Stanley, Ph.D., yang menyimpulkan bahwa kesuksesan lebih ditentukan oleh integritas, disiplin, etos kerja, dan dukungan sosial ketimbang sekadar kecerdasan intelektual.
Lebih jauh, Dr. Rusli mengajak mahasiswa untuk melakukan “pemberontakan intelektual” dalam arti positif—memutus rantai kebodohan tanpa meninggalkan nilai-nilai Al-Qur’an. Mengutip QS. Ar-Ra’d ayat 11, ia mendorong civitas akademika Institut SEBI untuk memulai perubahan dari diri sendiri demi kemajuan bangsa.
Usai sesi Inspiring Talks, Institut SEBI menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) dengan Perhimpunan Masyarakat Riau Indonesia (PMRI). Penandatanganan dilakukan oleh Rektor Institut SEBI, Sigit Pramono, Ph.D., dan Ketua Umum PMRI, Dr. Rusli Effendi.
MoU ini bertujuan memperkuat pengembangan sumber daya manusia (SDM) ekonomi syariah, khususnya bagi generasi muda asal Riau. Lingkup kerja sama meliputi sosialisasi pendidikan Institut SEBI di Riau, seleksi calon mahasiswa, dukungan pembiayaan pendidikan, pembinaan akademik dan non-akademik, pengembangan kapasitas kepemimpinan, hingga pemberdayaan alumni untuk kembali berkontribusi di daerah. Nota kesepahaman ini berlaku selama lima tahun (2025–2030) dengan pembiayaan yang bersumber dari kedua pihak maupun mitra yang tidak mengikat.
Kolaborasi strategis ini diharapkan dapat mencetak lulusan yang berilmu, beradab, dan berintegritas, sekaligus memperkuat kontribusi generasi muda dalam pembangunan daerah, bangsa, dan umat.